Close
News And Articles 3/09/2024

5 Cara Utama Mencegah Diabetes di Usia Muda

5 Cara Utama Mencegah Diabetes di Usia Muda

Diabetes merupakan penyakit kronis yang dapat menimbulkan berbagai komplikasi serius. Mencegah diabetes jauh lebih baik daripada mengobatinya. Bagi Anda yang masih berusia muda, penting untuk mengetahui bagaimana cara mencegah diabetes di usia muda. Kenali dan mulai terapkan 5 Pilar utama mencegah diabetes berikut ini! 

5 Pilar Utama Cara Mencegah Diabetes di Usia Muda

Diabetes, yang dulu dianggap penyakit orang tua, kini semakin banyak diderita oleh anak muda. Gaya hidup yang tidak sehat, seperti kurang olahraga, konsumsi makanan tinggi gula dan lemak, serta obesitas, menjadi faktor risiko utama. Padahal, diabetes dapat menimbulkan komplikasi serius seperti gangguan penglihatan, kerusakan ginjal, dan penyakit jantung. 

Lantas, bagaimana cara mencegah diabetes di usia muda? Anda cukup mengikuti 5 pilar utama berikut. Kelima pilar ini sejalan dengan rekomendasi Perkumpulan Endokrinologi Indonesia (PERKENI).  

​​1. ​Edukasi 

Edukasi tentang hidup sehat harus selalu dilakukan sebagai bagian dari upaya pencegahan diabetes mellitus. Materi edukasi mengenai diabetes bukan hanya sebatas pola makan sehat. Lebih jauh lagi, edukasi meliputi faktor-faktor penyebabnya, pencegahannya, pengelolaannya (termasuk bila dibarengi dengan kondisi khusus atau penyakit lain), termasuk perawatan kaki (karena penderita diabetes rentan mengalami luka di kaki). 

2. Nutrisi 

Terapi nutrisi medis adalah komponen penting dalam pengelolaan diabetes yang menyeluruh. Berikut panduan nutrisi yang bisa dilakukan sebagai bagian dari cara mencegah diabetes di usia muda: 

  • Mengonsumsi makanan tinggi serat 
    Serat merupakan berperan dalam melancarkan pencernaan dan mengendalikan kadar kolesterol. Sumber utama serat makanan adalah buah-buahan, sayur-sayuran, kacang-kacangan, kacang polong, dan biji-bijian. Tambahkan buah atau sayuran setiap kali Anda makan. 
  • Batasi Gula 
    Pilih karbohidrat kompleks seperti biji-bijian utuh, buah, dan sayuran, hindari makanan dan minuman manis, serta periksa label makanan untuk gula tersembunyi. 
  • Kurangi Garam 
    Hindari makanan olahan tinggi garam, gunakan bumbu alami seperti rempah dan herba sebagai pengganti, serta pilih produk dengan kandungan natrium rendah. 
  • Kelola Lemak 
    Pilih lemak sehat seperti minyak zaitun, kacang, dan ikan berlemak, hindari lemak jenuh dan trans dari gorengan serta makanan cepat saji, dan kontrol porsi lemak. 
  • Perhatikan porsi makan 
    Penderita diabetes harus memerhatikan porsi makan dan variasi dalam menu makan mereka untuk memenuhi kebutuhan gizi. Piring makan penderita diabetes harus memuat karbohidrat kompleks, lemak, protein, natrium, serat, dan pemanis alternatif, sebagaimana anjuran PERKENI. Kombinasi keempat kelompok makanan ini adalah strategi penting dalam mengelola kadar gula darah dan mencegah komplikasi diabetes. 
  • Hindari fast food 
    Kebiasaan mengonsumsi fast food atau makanan cepat saji dapat meningkatkan risiko beberapa penyakit, termasuk diabetes. Makanan ini juga sebenarnya minim gizi, jadi sebaiknya dihindari saja. 
    Menyusun diet seimbang bagi penderita diabetes bisa menjadi tantangan tersendiri. Kabar baiknya, susu Diabetasol hadir sebagai solusi praktis untuk membantu Anda menjalani diet seimbang. 
    Menjaga pola makan seimbang merupakan kunci penting dalam mengelola diabetes. Upaya ini bisa dibantu dengan susu Diabetasol yang memiliki kandungan nutrisi lengkap dan seimbang serta memiliki indeks glikemiks rendah untuk mencukupi kebutuhan nutrisi penyandang diabetes. 

3. Olahraga 

Olahraga bukan hanya penting sebagai cara mencegah diabetes di usia muda, namun juga dalam mengelola diabetes atau cara mengatasi diabetes di usia muda. Berikut jenis olahraga yang baik dilakukan penderita ​​diabetes: 

  • Olahraga ringan/aerobik  
    Anda hanya perlu melakukan olahraga ini 3–5 hari seminggu selama sekitar 30-45 menit, dengan total 150 menit per minggu, dengan jeda antarlatihan tidak lebih dari 2 hari berturut-turut. Mulailah dengan intensitas ringan terlebih dahulu.  
  • Angkat beban 
    Selain latihan aerobik, angkat beban juga perlu dilakukan penderita diabetes untuk memperkuat otot. Ini karena otot yang kuat dapat membantu tubuh dalam mengelola gula darah dengan lebih baik. Selain itu, menurut penelitian yang diterbitkan dalam Journal of American Medical Association, kombinasi latihan aerobik dan latihan beban mampu menurunkan gula darah hingga 34 persen. 
  • Aktif bergerak  
    Selain rutin berolahraga, penderita diabetes juga dianjurkan untuk aktif bergerak. Hindari terlalu banyak duduk atau rebahan. Lengkapi keseharian dengan melakukan aktivitas fisik yang membantu membakar kalori, seperti mengepel lantai, merapikan lemari, mencuci piring dan baju, serta membersihkan jendela. 

4. Obat dan insulin 

Selain ketiga pilar di atas, penderita diabetes juga perlu menjalani terapi farmakologis atau pemberian obat dan suntikan insulin. Tujuannya untuk mengendalikan glukosa darah. Besarnya dosis dalam terapi ini ditentukan oleh dokter dan bisa jadi berbeda-beda antara diabetisi satu dengan yang lain. 

​​5. Pemantauan mandiri 

Salah satu cara mengatasi diabetes di usia muda adalah pemantauan glukosa darah mandiri (PGDM). Anda cukup menggunakan alat pengukur kadar glukosa darah dengan menggunakan reagen kering yang sederhana dan mudah dipakai. PGDM dianjurkan bagi penderita diabetes dengan pengobatan suntik insulin beberapa kali per hari atau pada pengguna obat pemacu sekresi insulin. 

Menerapkan 5 pilar pencegahan diabetes ini tentu akan semakin sempurna bila Anda telah mengonsultasikannya terlebih dahulu pada dokter. Pastikan untuk rutin melakukan medical check-up agar kesehatan tubuh Anda selalu dalam pengawasan. Yuk, mulai hidup sehat hari ini! 

  

References: 

https://pbperkeni.or.id/wp-content/uploads/2021/11/22-10-21-Website-Pedoman-Pengelolaan-dan-Pencegahan-DMT2-Ebook.pdf
https://doktersehat.com/gaya-hidup/gizi-dan-nutrisi/pola-makan-sehat/ 
https://www.halodoc.com/artikel/bukti-olahraga-dapat-bantu-cegah-diabetes 
https://www.halodoc.com/artikel/apa-yang-perlu-diketahui-tentang-tes-gula-darah 


Konsultasi Diabetes

Konsultasi Diabetes

Temukan solusi bersama ahli.